Tuesday, January 5, 2010

“Sekali mendayung, yang nemplok dua ato lebih dah” :p

Kalo boleh dibilang, saya nih orangnya seriiiiing skali yang namanya memendam perasaan. (perasaan apa hayooo? :p)
Perasaan suka sama cowok lah, hehe.
Bukan ga berani sih, lagian ngapain ngebet2, ya gak ya gak?
Kayak ngejar kereta api aja.
Tapi ternyata, memendam lama2 juga ga enak yaaah (haha,lagi ngerasain)
Apalagi kalo cowoknya udah punya cewek ckckck
Menangis, menangis dah dalem hati, tapi untungnya saya ga terlalu mikir cape2.
Toh belum tentu juga cowok yang kita pikirin tiap hari belum tentu mikirin kita.
Sukur2 kalo dianya mikirin,lah kalo gak? Menderita batin ntar.cabeee deeh :)
Ada enaknya juga kok kalo kayak gini, kalo suka lagi ama cowok lain kan ga ribet. Ga terkekang hati kita (ngomong apa’an saya nih ya?).
“Sekali mendayung, yang nemplok dua ato lebih dah” :p

Dia ga tau perasaan kita juga ga papa, dunia ga bakalan jungkir balik kok.
Yang penting Allah tau kalo kita suka, sayang sama dia. Mendoakan aja dah yang terbaik buat dia. 
Kata orang kan jodoh ga kemana. Paling2 pada ngikut Take Him Out / Take Me Out. Hihihi

HAHAHAG INI CURCOL KAYANYA DEH? AYI, AYI ckckck :D

Tentang Sahabat Menurut Ayi :D

Hmm, mau nulis apa ya? Saya juga bingung 
Nulis tentang sahabat aja yaa :D
Jujur saya takut kehilangan mereka, bentar lagi kan kita udah mau kuliah (masih setaun lagi sih :p) pasti pada mencar :). Ada yang ke sono, ke situ aahhh gitulah pokonya.
Maunya saya sih kuliah bareng aja, dimana gitu kek. Setidaknya masih satu kota lah. Tapi ga mungkin juga… yep, ga boleh egois 
Kalo emang ditakdirkan ketemu sama Allah, pasti nanti ketemu (ceilaah :))
Sahabat itu kayak… sayur asem yang didalemnya banyak banget sayurnya (?) yep,LENGKAP, KOMPLIT, KLOP dah :D
Walopun kadang2 ada aja masalah yang asemnya minta ampuuun tapi tetep namanya sahabat pasti saling mengerti. Kayak rasanya sayur asem gitulah, “Biar Asem, tapi Enak. Mangstaaab” apalagi pake telur, kerupuk (halah).
Apapun makanannya, minumnya yaaaa AIRRR hehehe.
Air juga penting loo, kalo diibaratkan di dalam persahabatan, air itu kayak penenang,pelega,penyejuk :p
Ga ada air ya ga bisa idup.
Pokonya saya sayang kalian semua wahai sahabatku (kalo kalian baca diharapkan jangan ge-er, kepedean, apalagi sampe mau terjun bebas yaa hehe).
ILYSM lah pokonya. Ngerti gak apa tuh singkatan? Haha becanda :p
“I LOVE YOU SO MUCH”

"Ya Allah, semoga orang2 yang saya sayang selalu bahagia, tersenyum, dan ridhoi lah mereka selalu Ya Allah… mudahkan segalanya. Dan semoga mereka slalu inget sama saya 
Karna mereka selalu ada dihatiku selamanya, sampai kapanpun itu."

SEJARAH NAMA BULAN

JANUARI
Kata ini diambil dari nama dewa bangsa Roma yaitu dewa dengan dua wajah bernama Janus. Kedua wajah yang bertolak belakang, satu menatap ke depan dan lainnya menoleh ke belakang sebagai pelambang tatapan masa lalu dan pandangan ke masa datang. Janus yang akhirnya menjadi Januari sampai saat ini dijadikan bulan mawas diri sebagai pemisah tahun lalu dan tahun baru.

FEBRUARI
Berasal dari kata latin Februa, suatu istilah untuk pesta penyucian yang diselenggarakan oleh bangsa Romawi Kuno pada tiap tanggal 15 Februari. Bulan ini adalah bulan yang paling sedikit jumlah harinya; 28 hari pada tahun biasa dan 29 hari pada tahun kabisat. Tahun kabisat datang 4 tahun sekali untuk mengimbangi kekurangan dan kelebihan akibat hitungan hari dalam setahun yang tidak bulat yaitu 365 hari, 5 jam, 48 menit dan 46 detik.

MARET
Semula bulan Maret merupakan bulan pertana dalam kalender yang dipakai sekarang ini (Kalender Julian). Tidak diketahui secara jelas siapa dan bagaimana sejarahnya hingga bulan tersebut berpindah ke urutan ketiga. Maret itu sendiri berasal dari kata Mars nama Dewa Perang bangsa Romawi Kuno yang sangat terkenal karena kegarangan dan keberaniannya yang tiada tara. 

APRIL
Asal kata nama bulan keempat ini masih disepakati secara pasti. Sebagian mengatakan bahwa April berasal dari kata Aphrodite, yang berarti Dewi Cinta. Agak mendekati kebenaran jika ditilik dari asal kata adalah aperire yang berarti membuka. Pikiran ini muncul karena orang Yunani menyebut musim semi yang dimulai bulan April dengan istilah ‘pembukaan’.

MEI
Kata Mei diperkirakan diambil dari istilah Maia Majesta, Dewa musim semi. Musim semi disambut meriah dengan festival2 oleh banyak rakyat Eropa. Gadis tercantik dan pria tertampan dipilih untuk dinobatkan menjadi Raja dan Ratu yang akan memimpin tari2an dalam festival2 itu. Di Inggris tradisi ini masih dilakukan tiap bulan Mei, ratu disebut Maid Marian dan sang raja Robin Hood.

JUNI
Kata Juni berasal dari Juno, Dewi Feminin yang melambangkan harkat kewanitaan yang membawa kebahagiaan keluarga. Bagi sementara kalangan, terutama masyarakat Eropa, bulan Juni dianggap bulan yang paling baik untuk melangsungkan pernikahan. Mereka percaya bahwa kawin pada bulan Juni akan membawa kebahagiaan bagi pasangan pengantin dan keturunannya.


JULI
Bulan ketujuh ini pada mulanya bernama Quintilis dan aslinya terletak pada urutan kelima. Tetapi ketika Roma dikuasai oleh Mark Anthony nama bulan itu dirubah menjadi Juli, diambil dari nama Julius Caesar sbg penghormatan kepada Kaisar Romawi yg terkenal itu. Tidak disebutkan apakah Mark Anthony juga memindahkan urutan bulan seperti tersebut diatas itu.

AGUSTUS
Seperti halnya bulan ketujuh, bulan kedelapan berasal dari nama Kaisar Romawi; Agustus. Bahkan dia sendiri pula menempatkan namanya itu dalam kalender tersebut. Untuk kekuasaanya dia merubah jumlah hari, mengurangi jumlah hari pada bulan Februari lalu menambahkannya pada bulan kedelapan itu. Itu sebabnya maka bulan Februari manjadi bulan paleni sedikit jumlah harinya.

SEPTEMBER
Berasal dari kata Septa, bahasa latin berarti tujuh. Pada mulanya bulan September memang pada urutan ketujuh kalender Julian. Tetapi ketika pada abad kedelapan Sebelum Masehi, pembagian tahun diubah dari 10 bulan menjadi 12 bulan, tanpa merubah namanya terlebih dahulu bulan September ditetapkan di urutan kesembilan dan berlaku sampai sekarang.

OKTOBER
Sebagaimana halnya dengan bulan September, bulan Oktober juga mangalami nasib serupa. Namanya berasal dari kata Okto, bahasa latin yang berarti kedelapan. Semula berada pada urutan kedelapan dan bergeser ke urutan 10 mengikuti pergeseran bulan2; September, November dan Desember. Belum ado gagasan untuk memperbaiki arti kata dengan kesesuaian urutan dari nama2 bulan tersebut.

NOVEMBER
Mengikuti urutan bilangan latin, November berasal dari kata Novem yang berarti sembilan. Sebelum diadakan pembaharuan di jaman Julius Caesar, bulan November hanya mempunyai 29 hari, bukan 30 hari. Orang Inggris Kuno menyebut November sebagai ‘Bulan Berdarah’ karena musim pembantaian ternak menjelang musim dingin.

DESEMBER
Baik pada jaman Romawi Kuno maupun pada masa modern sekarang ini, bulan Desember merupakan bulan terakhir dari penanggalan setahun. Desember berasal dari kata Decem yang berarti kesepuluh. Oleh bangsa2 yang hidup di Negara belahan bumi sebelah utara, bulan Desember dikenal sebagai ‘bulan suci’ karena semua negeri ditutupi oleh salju dan es yang memutih sepanjang hari.